Rabu, 23 Oktober 2024
Foto : Ketua DPD Jabar Partai Demokrat Anton Sukartono Suratto saat dikonfirmasi media
Foto : Ketua DPD Jabar Partai Demokrat Anton Sukartono Suratto saat dikonfirmasi media

Di saat Nasdem main mata Ketua DPD Jabar Partai Demokrat pun angkat bicara

23des

Cianjur- eskoncer.com.Dinamika politik Indonesia kian membuat publik terpana, tidak ada angin tidak ada hujan Demokrat yang satu perahu dengan Nasdem kini sudah menyatakan pisah, atmosfer suhu pun mulai meningkat setelah diam diam Nasdem melirik PKB tanpa sepengetahuan Demokrat, inikah yang di namakan main mata?.apakah ini untuk menggenjot elektoral Anis di Jawa Tengah dan Jawa timur untuk pemenangan nya 

Hal ini memang membuat publik masyarakat bertanya tanya ada apakah?, terkait hal itu pun dalam acara pelantikan pengurus ranting partai Demokrat se- Kabupaten Cianjur di pendoo tumaritis, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Minggu 03/09/2023 pada pelantikan pengurus cabang partai Demokrat hadir ketua DPC Hj.Lilis Boy, Kesbangpol Heri Suparto.SH, Ketua BP OKK DPP Herman Hoerun, Ketua BP OKK Jawa Barat Bajuri, sekertaris DPC Hadi Sutrisno, dan para kader partai Demokrat SE-Kabupaten Cianjur, setelah acara usai saat di konfirmasi awak media akhir nya ketua DPD Jabar Partai Demokrat Anton Sukartono Suratto angkat bicara terkait hal ini.

ketua DPD Partai Demokrat Anton Sukartono Suratto menjelaskan “Partai Demokrat sekarang berbenah diri kita bersatu lagi kita Coba refresh.

“Pengaruh demokrasi kalau namanya politik biasa aja lah Namanya kecewa itu pasti ada biasa aja yang penting kita sekarang berbenah

Bagaimana sikap kita dan apa yang mereka rasakan semua tercurah dan insya Allah kita akan semua Bersatu padu membikin dalam akad jawaban menjadi juara harga Double dari 10 kursi untuk DPRD untuk provinsi dan RI kita 15% sesuai dengan target nasional. 

“Ya pasti Demokrat semua tidak perlu mengulang saya dengan itu artinya yang pasti adalah Demokrat ditinggal oleh Salah satu partai dan kemudian juga pada akhirnya, kami fresh meninggalkan yang sudah memberikan komitmen dan janjinya terhadap masalah itu 

Di partai-partai lain juga dinamikanya masih terus berkembang oleh karenanya pembicaraan ini akan lebih menarik ke depan, bisa saja dalam waktu-waktu ke depan ini akan ada komunikasi antara Partai Demokrat dengan Koalisi nya Ganjar atau koalisi Prabowo, barangkali nanti akan ada pembicara dengan partai-partai lain untuk membangun poros baru itu sangat ditentukan oleh pimpinan partai Kami nanti ke depan kecenderungan nya kemana?

kami masih membahas terhadap langkah-langkah strategis kan kami juga harus melakukan konsolidasi internal, penguatan internal dulu yang Awalnya kami sudah memasang baliho ratusan ribu baliho kami sudah pasang dan mungkin tidak terukur lagi,

Stiker pamflet kemudian mogok dan sebagainya ini sudah kami buat semua karena memang betul menginstruksikan untuk segera mensosialisasikan anda sebagai calon presiden

dibangun Bisa menjadi panutan di masyarakat harus konsisten harus berintegritas supaya sekali lagi menjadi panutan masyarakat Nah” kalau kemudian partai-Partai sudah tidak memegang etika ini di khawatirkan moral masyarakat juga nanti akan apatis terhadap partai,apalagi calon pemimpin negara harus betul-betul Memegang teguh terhadap etika moral yang ini bisa menjadi contoh dan panutan masyarakat 

Kenapa Kami selalu berbicara persoalan etika berbicara moral karena berbangsa dan bernegara Ini kan ada aturan, perundang-undangan ada etika moral dan kemudian kita harus membangun integritas di semua Lini,tentu masyarakat sudah bisa menyimpulkan sendiri-sendiri terkait apa yang telah terjadi

Ketum partai Demokrat dipilih perlu dicatat bahwa Kenapa kemudian untuk menjadi wakil presiden diminta Sejak kapan, sejak bulan Juni itu sudah di Telepon kemudian tanggal 25 Agustus ada surat tertulis untuk meminta sebagai bukti otentik bahwa memang itu diminta untuk menjadi wakil presiden. 

Oleh karena itu tidak ada yang namanya meminta mendesak dan lain sebagainya diminta dan kemudian untuk bisa meningkatkan elektabilitas dan keterpilihan di masyarakat, maka itu untuk segera dideklarasikan supaya punya cukup waktu karena kalau mepet di 75 hari terakhir dalam masa kampanye

Kemudian ada persoalan kemarin ya “kader kecewa sudah mengambil keputusan untuk mencabut dukungan terhadap calon presiden Anies Baswedan dan juga menyatakan Partai Demokrat tidak ada lagi dalam satu perahu, saya tidak bisa menyebutkan koalisi perubahan ke persatuan karena perubahan sesungguhnya adalah bagian dari apa yang menjadi tujuan kami ke depan, dalam perubahan dan perbaikan menatap lebih pasti dan Kemana arahnya ,tunggu saja sampai pimpinan-pimpinan dan menentukan kemana arah koalisi Partai Demokrat 

nanti kita akan lebih hati-hati dan Demokrat tentu yang selama ini partai yang menjaga etika moral integritasnya merasa aneh dengan kejadian seperti ini tidak ada pembicaraan satupun

bahwa terjadinya kerjasama koalisi antara Nasdem dan PKB itupun tidak ada pemberitahuan kepada Demokrat ,ketika menetapkan Anis dan Muhaimin pun tidak ada pemberitahuan kepada Partai Demokrat”.pungkasnya

Ben/Zun

23des

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Di saat Nasdem main mata Ketua DPD Jabar Partai Demokrat pun angkat bicara
- oleh Admin dibaca dalam: 5 menit